
Perbedaan dan Contoh Kalimat antara Principal dan Principle – Principal dan principle memang terdengar mirip dalam pengucapannya, namun kedua kata ini jelas memiliki arti yang berbeda. Principal dapat berfungsi sebagai noun (kata benda) atau sebagai adjective (kata sifat). Sebagai kata benda principal berarti ‘orang yang bertanggung jawab’ Sebagai adjective principal berarti ‘paling penting, utama’ dengan posisi attributive (sebelum kata benda). Sedangkan principle adalah sebuah noun (kata benda) yang memiliki arti ‘prinsip dasar’ atau ‘aturan moral/ keyakinan yang mempengaruhi perilaku seseorang’.
Contoh Kalimat Principal dan Principle:
Principal
1.Mr.Budi is the principal of my school.
(Pak Budi adalah kepala sekolah saya.)
2.Mrs.Dian is the principal of Best University.
(Mrs.Dian adalah ketua dari Universitas Best.)
3.My principal concern is to find a job that I like.
(Perhatian utama saya adalah untuk menemukan pekerjaan yang saya sukai.)
4.Rina’s principal concern now is to buy a house for her parents.
(Perhatian utama Rina saat ini adalah untuk membelikan sebuah rumah untuk orangtuanya.)
5.Rp.10.000.000 is monthly salary for principal mechanic in this company.
(Rp.10.000.000 adalah gaji bulanan dari mekanik utama di perusahaan ini.)
6.Mr.Doni is the principal of an international company.
(Pak Doni adalah ketua dari sebuah perusahaan internasional.)
7.I am the principal of ‘Girl Next Door’ community.
(Saya adalah ketua dari komunitas ‘Girl Next Door’.)
8.He wants to be the principal of this village.
(Dia ingin menjadi kepala desa di desa ini.)
Principle
1.There are some basic principles in doing business.
(Ada beberapa prinsip dasar dalam menjalankan bisnis.)
2.He has a very strong principle in his life.
(Dia memiliki prinsip yang sangat kuat dalam hidupnya.)
3.You need to have principles in your life.
(Kamu perlu memiliki prinsip-prinsip dalam hidupmu.)
4.If you don’t have any principles in life, you can’t step forward.
(Jika kamu tidak memiliki prinsip apapun dalam hidupmu, kamu tidak akan bisa melangkah maju.)
5.She has some principles in choosing boyfriend.
(Dia memiliki beberapa prinsip dalam memilih pacar.)
6.My life principle doesn’t allow me to owe anything from anyone.
(Prinsip hidup saya tidak mengijinkan saya untuk berhutang apapun dari siapaun.)
7.Having a principle in life may help you to be a better person.
(Memiliki sebuah prinsip dalam hidup bisa membantu kamu untuk menjadi seseorang yang lebih baik.)
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa, principal dapat berfungsi sebagai noun atau sebagai adjective. Sebagai noun principal berarti ‘orang yang bertanggung jawab (kepala sekolah, ketua, dll)’ dan sebagai adjective principal berarti ‘paling penting, utama’. Sedangkan principle adalah sebuah noun yang memiliki arti ‘prinsip’.